RCC LSP UMSIDA: Langkah Strategis Perkuat Mutu Sertifikasi Profesi Nasional

Sidoarjo – Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) menggelar kegiatan Recognition of Current Competency (RCC) pada Rabu-Kamis (10–11/09) di Kampus UMSIDA. Kegiatan ini merupakan mekanisme resmi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk memastikan para asesor memiliki kompetensi terkini sesuai dengan standar asesmen nasional.

Direktur LSP UMSIDA menegaskan, RCC bukan sekadar agenda administratif, melainkan momentum penting untuk menjaga kualitas sertifikasi di lingkungan kampus.
“RCC dilaksanakan secara periodik sebagai bentuk penyesuaian terhadap mekanisme terbaru BNSP. Para asesor yang mengikuti RCC umumnya masa sertifikasinya sudah mendekati tiga tahun, sehingga perlu dievaluasi kembali untuk memastikan kompetensinya tetap sesuai dengan standar yang berlaku,” jelasnya.

Ia menambahkan, asesor yang dinyatakan kompeten dalam RCC tidak hanya mendapatkan perpanjangan masa sertifikasi, tetapi juga akan dilibatkan dalam penyusunan materi uji baru.
“Menjaga kompetensi asesor bukan hanya menyangkut profesionalitas individu, tetapi juga kepercayaan publik terhadap sistem sertifikasi nasional. Di UMSIDA, hal ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing,” imbuhnya.

Kegiatan RCC ini juga menghadirkan Master Asesor BNSP sebagai penguji utama. Menurutnya, proses asesmen dalam RCC dilakukan secara ketat melalui wawancara mendalam hingga studi kasus sesuai bidang keahlian masing-masing asesor. “Yang diukur bukan hanya penguasaan teori, tetapi juga kemampuan praktis dalam menerapkan asesmen secara akurat, objektif, dan konsisten,” ujarnya.

Wakil Rektor 1 UMSIDA menegaskan bahwa RCC memiliki arti penting dalam upaya menjaga kualitas sumber daya manusia di lingkungan kampus.
“UMSIDA berkomitmen tidak hanya menghasilkan lulusan yang unggul secara akademik, tetapi juga kompeten secara profesional. Dengan RCC, kami memastikan para asesor sebagai ujung tombak sertifikasi tetap terjaga kompetensinya, sehingga kredibilitas lembaga dan daya saing lulusan semakin kuat di mata publik,” ungkapnya.

Penyelenggaraan RCC ini menegaskan peran LSP UMSIDA sebagai lembaga yang proaktif dalam menjaga kualitas asesmen dan sertifikasi. Dengan langkah strategis tersebut, UMSIDA semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi yang berkomitmen pada mutu pendidikan sekaligus pengembangan kompetensi profesional yang diakui secara nasional.

Related Posts

Leave a Reply